Kenapa Anak Perlu Diajarkan Untuk Mengaji Sejak Dini?

By Senin, Mei 24, 2021 , ,

Mengajarkan anak mengaji dapat dilakukan dengan berbagai metode

Mengajarkan anak mengaji dengan berbagai metode dapat membuat anak senang belajar dan tidak akan merasa bosan. image credit: pixabay.com


Sejak umur berapa sih anak-anak harus diajarkan mengaji? Kenapa anak perlu diajarkan mengaji sejak dini?


Sejak zaman dahulu mengaji Alquran telah menjadi budaya atau sebuah adat dan keyakinan di Indonesia. Belajar mengaji anak seharusnya ditanamkan sejak usia dini, karena di usia dini anak-anak masih begitu bersih dan mudah memahami serta menirukan apa yang diajarkannya secara cepat. 


Dan pada kesempatan kali ini, saya akan membahas mengenai pentingnya anak-anak untuk diajarkan mengaji sejak usia dini.


Mengajari anak sejak usia dini adalah sebuah kesempatan dan peluang besar yang bisa memudahkan dalam mengajarkan mengaji yang sesuai dengan dasar.


Pentingnya Belajar Mengaji untuk Anak

Belajar mengaji sangat penting untuk diterapkan pada usia dini. Hal ini akan memberikan kemudahan kepada peserta didik atau pun pendidik. Sayangnya, akhir-akhir ini belajar mengaji Alquran zaman sekarang jumlah anak yang mau mengaji Alquran sangatlah sedikit. Kebanyakan anak-anak lebih tertarik main gadget, bermain game atau menonton tv.


Kesadaran tentang pentingnya mengajak anak-anak untuk mau belajar mengaji tidak hanya perihal kemauan anak saja semata, tapi juga kesadaran Mama Papa sebagai orang tua mereka. Bahkan bisa dikatakan jika Mama Papa jauh lebih utama dan menjadi kunci keberhasilan.


Semua bentuk kedisiplinan serta kemauan yang dididik oleh orang tua kepada si kecil untuk belajar mengaji anak harus lebih giat dan dilakukan berulang-ulang secara konsisten, agar mereka bisa menyadari betapa pentingnya untuk belajar mengaji. 

Membantu anak memahami jika mengaji adalah salah satu bentuk ibadah
Orang tua harus membantu anak untuk memahami jika Al-quran adalah kitab umat Islam dan membacanya merupakan bentuk ibadah. image credit: pixabay.com

Sebagai orang tua, Mama Papa juga bisa menjelaskan kepada anak jika belajar mengaji adalah salah satu bentuk ibadah yang mana apabila dilakukan akan mendapatkan pahala. Terlebih alquran merupakan pedoman hidup semua umat Islam, maka sudah sepantasnya kita mempelajari dan memahami isinya.


Selain itu, ada banyak metode pembelajaran mengaji anak yang bisa dilakukan. Namun, meskipun begitu pada dasarnya mengaji Alquran harus ditekuni sebab setiap pendidik memiliki strategi mengajar yang berbeda-beda dalam mengajarkan mengaji. Oleh karenanya, agar si kecil bisa menguasai haruslah disertai dengan ketekunan.


Mengajarkan Al-Qur’an pada si kecil akan membantu perkembangan pola pikir mereka. Jadi, Mama Papa mengajarkan Al-Qur’an sejak usia dini secara konsisten akan menambah pengetahuan mereka.


Bagaimana Metode Mengajarkan Mengaji pada Anak?

Ada banyak cara yang bisa ditempuh agar anak-anak bisa lebih mengenal al quran, seperti dengan cara menulis, mendengarkan murotal, serta membantu mereka dalam menghafal. Sementara, untuk memperkenalkan si kecil dengan Al-quran Mama Papa bisa memperlihatkan al quran atau buku iqro kepada mereka sebelum si kecil mengenal buku lain. Terlebih buku seperti komik dan majalah.


Selain cara mengajar anak mengaji iqro, membantu si kecil belajar mengaji atau mengenal huruf hijaiyah bisa dilakukan dengan memanfaatkan berbagai media. Terlebih zaman sekarang ini telah banyak alternatif dalam mempelajari huruf hijaiyah selain menggunakan buku iqro.


Sebagai langkah awal Mama Papa bisa memperkenalkan mereka dengan huruf hijaiyah terlebih dahulu. Jika dilakukan secara terus-menerus tidak menutup kemungkinan si kecil akan memiliki rasa penasaran yang lebih tentang alquran.


Selain dukungan dari Mama Papa, komunikasi antara pendidik dan si kecil juga tidak kalah penting dalam proses belajar mengaji anak. Seorang guru dan si kecil harus memiliki komunikasi yang baik, sebab hal tersebut akan sangat berpengaruh pada keberhasilan anak dalam belajar mengaji.


Satu hal yang pasti baik orang tua ataupun guru haruslah mengetahui bagaimana cara berkomunikasi dengan anak usia dini yang pastinya sangat berbeda dengan komunikasi antar orang dewasa.


Segala bentuk pembelajaran di usia dini terlebih belajar mengaji bisa disebut sebagai salah satu pembinaan yang tepat. Sebab pembinaan di usia dini memiliki dampak yang kuat serta tajam kepada ingatan anak. Bahkan bisa sangat membekas, jelas berbeda dengan orang dewasa yang bisa lumayan memakan waktu yang cukup lama.


Artinya orang tua, Mama dan Papa memiliki tanggung jawab untuk memberikan pemahaman kepada si kecil tentang pentingnya belajar di usia yang masih muda, terutama belajar mengaji anak. Salah satu strategi yang tepat yakni menemukan cara mengajar anak mengaji agar tidak bosan.


Kegiatan mengaji dengan berbasis permainan barangkali bisa menjadi solusi yang efektif agar belajar mengaji anak tidak membosankan. Melihat bagaimana kegiatan mengaji anak yang seringkali terlihat jenuh karena kegiatan berulang yang menjadi monoton.


Serta tidak adanya inovasi yang dilakukan untuk mengajarkan si kecil mengaji, sehingga mereka memilih mencari kesenangan lain.


Untuk orang dewasa, mengaji mungkin telah menjadi rutinitas karena adanya kesadaran dari diri masing-masing. Akan tetapi, hal tersebut tentu saja berbeda dengan si kecil yang memang pada usianya hanya menyukai bermain.


Jadi, agar kegiatan belajar mengaji anak bisa melekat dalam diri si kecil serta jauh dari kata bosan, maka sudah sepantasnya sebagai orang tua Mama Papa serta pendidik bisa menciptakan kegiatan mengaji yang menyenangkan.


Apabila orang tua sebisa mungkin memikirkan perihal apa yang harus dilakukan agar anak tidak menjadi bosan untuk mengaji, pasti akan selalu ada solusi untuk setiap hal. Namun, sayangnya selama ini kebanyakan orang terlalu asyik akan kebiasaan yang telah berjalan. Sehingga, menjadi malas untuk memikirkan hal lain yang jelas akan sedikit merepotkan.


Padahal, faktanya saat orang tua memikirkannya pastilah ide-ide akan selalu bermunculan. Selama ini ide tidak menampakkan diri karena kita sendiri tidak berusaha memikirkannya.


Untuk itulah Kiddo.id hadir menjadi solusi untuk membantu Mama Papa. Kiddo.id yang merupakan platform yang bisa membantu orang tua dalam memaksimalkan potensi anak. Belum lagi kiddo.id baru saja launching fitur baru Milestore tracker.


Di platform Kiddo.id ada banyak pilihan aktivitas, les, serta privat yang bisa mengasah perkembangan dan pembelajaran anak, salah satunya adalah les mengaji anak bagi orang tua yang sedang mencari solusi belajar iqro sampai al-quran untuk si kecil.

---

SUMBER

  • https://www.google.com/amp/s/www.patinews.com/pentingnya-mengajarkan-mengaji-sejak-dini/amp/
  • http://tpa-annahlbsdcity.sch.id/pentingnya-mengajarkan-al-quran-kepada-anak-anak/
  • https://anggunpaud.kemdikbud.go.id/berita/index/20180912013849

You Might Also Like

3 Comments

Terimakasih atas kunjungan dan segala apresiasinya. Silakan tinggalkan pesan di kolom komentar jika memang ada yang perlu didiskusikan ^ ^

Jika memerlukan informasi urgent, boleh sapa saya di email karena saya cukup aktif pula di sana :).

Disclaimer

Blog ini tidak merepresentasikan instansi tempat dimana penulis mengabdi, karena mayoritas konten adalah hasil kolaborasi dengan manusia-manusia baik hati :). Penulis tidak bertanggungjawab jika terdapat tulisan mengatasnamakan penulis (alias copas) di luar blog ini dan ini.
Blogger Perempuan