Ingin Berinvestasi Properti? Pertimbangkan Faktor Ini!

Properti adalah salah satu pilihan investasi yang banyak dilirik investor. Hal ini tidak mengherankan, karena Anda bisa menikmati tingkat pengembalian yang luar biasa, serta keuntungan yang dapat membangun kekayaan Anda.

Investasi selalu melibatkan keuntungan dan risikonya masing-masing. Biasanya, semakin besar risikonya, semakin tinggi pula potensi keuntungannya. Begitu pula dengan investasi di bidang properti. Ada dua sisi yang harus jadi pertimbangan saat Anda memutuskan untuk berinvestasi di bidang ini.

Oleh karena itu, mari kita bahas beberapa faktor yang sebaiknya dipertimbangkan sebelum Anda melakukan investasi properti, lengkap dengan perhitungan risiko dan keuntungannya.

1. Bukan Investasi Jangka Pendek

Salah satu risiko dalam investasi di bidang properti adalah bila Anda bermaksud untuk mendapat keuntungan besar dalam jangka pendek, sebab biasanya hasil keuntungannya tidak akan bisa maksimal. Bahkan, bisa saja karena kondisi pasar yang sedang menurun akibat pandemi COVID-19 yang sedang mewabah seperti sekarang ini, harga properti malah jatuh akibat kondisi yang serba tidak menentu.

2. Biaya yang Timbul

Selalu mempertimbangkan biaya yang mungkin muncul sebelum melakukan investasi adalah tindakan bijaksana, dan salah satu risiko berinvestasi di bidang properti adalah kerentanannya terhadap kerusakan. Selalu ada kemungkinan terjadi risiko yang dapat berpengaruh pada tingkat keuntungannya nanti, misalnya saja bila terjadi kerusakan akibat kebakaran, gempa bumi, dan lainnya.

3. Risiko Pasar Secara Umum

Semua pasar pasti mengalami pasang surut yang terkait dengan perkembangan ekonomi, suku bunga, inflasi atau kondisi dunia seperti yang sedang terjadi selama Global Pandemic COVID-19 sekarang ini. Itu artinya, investasi properti pun memiliki kemungkinan terkena imbas akibat berbagai keadaan tersebut.

4. Termasuk Aset yang Sulit Dicairkan

Pencairan aset adalah hal yang biasa dalam dunia investasi. Ada 2 tipe investasi berdasarkan tingkat kemudahan pencairan aset untuk dikonversi menjadi tunai, yaitu yang mudah dicairkan seperti saham, obligasi, emas, dan deposito, serta investasi yang sulit dicairkan seperti properti.

Bila Anda sering mendadak membutuhkan pencairan aset untuk kebutuhan pengembangan usaha atau investasi lainnya, maka properti mungkin bukanlah pilihan yang tepat, karena bukan merupakan aset yang likuid.

1. Memiliki Tingkat Return on Investment yang tinggi

Return on Investment adalah faktor utama mengapa seseorang menempatkan dana investasinya. Secara perhitungan matematis, properti adalah jenis investasi yang nilainya pasti tumbuh seiring berjalannya waktu. Karena itu, properti lebih tepat dijadikan tujuan investasi jangka panjang, sebab nilainya yang akan melonjak naik setelah bertahun-tahun.

2. Terlindungi Asuransi

Salah satu kelebihan berinvestasi di dunia properti adalah semua aset properti dapat Anda asuransikan, sehingga aset Anda dapat terlindungi dari kerugian-kerugian yang disebabkan oleh bencana, tindak kejahatan, dan kerusakan lainnya. Karena itu, memilih jenis asuransi yang tepat untuk properti Anda nanti sangatlah penting, agar bila terjadi musibah, tidak akan mempengaruhi tingkat profit Anda nantinya.

3. Mampu Bertahan di Tengah Pasar yang Lesu

Salah satu alasan utama banyak orang tertarik berinvestasi di bidang properti adalah kecenderungannya yang lebih “tahan banting” terhadap risiko-risiko pasar dibanding jenis investasi lainnya. Hal ini disebabkan karena sifatnya yang termasuk investasi jangka panjang, maka industri properti biasanya bisa bangkit kembali setelah mengalami penurunan.

Apabila faktor-faktor risiko dan keuntungan tadi sudah Anda pertimbangkan baik-baik lalu Anda memutuskan untuk berinvestasi di bidang properti dengan membeli rumah atau bangunan lainnya, maka DBS Home Loan menawarkan kenyamanan proses investasi properti dengan beragam fasilitas yang didukung penuh oleh DBS Home Loan Advise Specialist.

Dengan KPR DBS, Anda bisa kredit rumah dan memenuhi aspirasi dalam mewujudkan rumah idaman, diversifikasi aset, pewarisan bagi orang terkasih serta pemenuhan kebutuhan konsumsi lainnya.

Ada beberapa kelebihan pinjaman KPR DBS ini, di antaranya adalah bunga pinjaman kredit rumah yang kompetitif, penilaian pengajuan yang disederhanakan, dan pencairan dana hingga Rp 20 miliar.

Sebagai nasabah Bank Prioritas, semua keistimewaan KPR tersebut bisa Anda dapatkan dengan mudah. Selain itu, Anda juga bisa menikmati juga berbagai produk unggulan seperti Take Over dan Multiguna.

Apabila Anda berminat untuk mengajukan DBS Home loan ini, Anda bisa langsung menghubungi Relationship Manager, dan biarkan kami mengurus segala sesuatunya untuk kemudahan investasi properti Anda.