Saya beruntung mengenal orang-orang hebat seperti mereka.
Roffiter
Pertemuan pertama saya adalah dengan tim Roffiter, tim dari Politeknik Telkom, dengan seragam biru langitnya. Mereka asyik, dengan logat yang sedikit aneh di telinga Jawa Timur saya :). Merekalah Irma, Chintya, Candra, Bimo, dan Pujud. Saya gag terlalu ingat tahun angkatan mereka, sebab saya selalu memanggil mereka dengan 'mbak' ataupun 'mas'. Walaupun saya tahu, itu aneh bagi mereka yang terbiasa dengan panggilan sapa 'kak'.

APTRG

Empat tim lainnya, berasal dari APTRG - IT Telkom dengan seragam merah menyala, semerah warna Elektro Industri di kampus saya. Mereka adalah tim Pterodrone, Bahjan, Ababil, dan Bangau. Karena pembagian tim dengan Wildan, saya memegang Bahjan dan Ababil.

Lucunya, dari tim APTRG dan Roffiter ini memberi kesan tersendiri bagi saya. Tim Roffiter, yang tiba-tiba menjadi tangung jawab saya karena mereka turun di Bandara Juanda. Alhamdulillah, mungkin kalau bukan karena mereka, saya tidak tahu bagaimana Juanda itu. Di Juanda ini, saya bertemu dengan tim dari UGM, yang masyaAllah, robotnya hancur ketika running test pada hari pertama -__-"

APTRG ini juga membuat saya dan Wildan spot jantung. Mbak Listhy, salah satu anggota tim Bahjan kesasar di Hotel Al-Hambra bersama anggota cowok. Pada intinya, dia tidak mendapatkan kamar dan harus 'diungsikan' ke Hotel Grand Anugrah, yang berada di samping Hotel Al-Hambra. Ketika semua LO Pendamping telah berselonjor di barak penginapan, saya dan Wildan masih berbetah diri dengan 'anak' kami :D

Dasarnya saya yang pelupa nama, saya jarang sekali memanggil nama mereka. Kalau ada perlu untuk keperluan jarkom, saya memanggilnya, "Mas Ababil", "Mas Bahjan", ataupun "Mas Pterodrone". Itupun saya kenalnya hanya anggota ceweknya saja. Kenal anggota cowok, juga hari terakhir saat mereka menang.

Alhamdulillah. Ada rasa bangga dan senang, ketika empat tim dari APTRG semuanya berhasil meraih juara. Walaupun, tim dari Roffiter belum rejeki, saya tetap bangga pernah mengenal mereka. Bahkan, hingga sekarang, saya masih sering tegur sapa melalui VoIp dengan anggota Roffiter dan Bahjan, Mbak Listhy :). Anggota ceweknya aja, sih. Hehe.

APTRG bahkan sempat mentraktir saya makan di KFC, Mulyosari, walaupun saya yang nodong sih. Kata Mas Adi, salah satu anggota tim Ababil, itu salah satu cara berbagi rejeki. Alhamdulillah. Di KFC itu pula, saya baru tahu nama dan mengenal mereka, yang subhanallah keren. Mas Adi dan Mas Jarwo (Fajar), yang ternyata sudah alumni dari Tell-U. Satu lagi, Mas Jawir (Andhika), yang masih lanjut jenjang ke S1, mereka menyebutnya 'ekstensi'.

Well, saya tetap berharap PENS mendapatkan yang terbaik di kontes berikutnya. Semoga perkenalan saya dengan Tell-U dapat menambah relasi saya dalam pertemanan. Berteman dengan mereka, rasanya subhanallah :)