Hamil Anggur: Momok bagi Ibu Hamil

By Senin, Juli 25, 2011

    Assalamu'alaykum..
    Teman, beberapa waktu yang lalu, saya sempat mendapat pertanyaan dari teman pria saya tentang hamil anggur. Yah, ngerasa iri aja, "lah kok dia cowok, tapi pengetahuan tentang cewek lebih daripada saya?". Hehe.... Dan saya pun mencoba mencari informasi tentang hamil anggur itu. Baiklah, ini dia laporan saya :D

Apa itu Hamil Anggur atau Mola Hidatidosa (MH)?
 Menurut dr. Judi Januadi Endjun, Sp.OG (staf pengajar Sub.Bag. Fetomaternal bagian Obstetri dan Ginekologi FK UPN Veteran/RSPAD Gatot Subroto)
"MH adalah suatu kehamilan yang berkembang tidak wajar di mana tidak ditemukan janin dan hampir seluruh villi korialis mengalami perubahan hidropik (mengandung banyak cairan)"

Pada hamil anggur, sel telur yang harusnya berkembang menjadi janin justru terhenti perkembangannya. Yang terus berkembang malah sel-sel trofoblas tadi. Padahal, sel-sel yang terbentuk dari trofoblas ini mengalami kelainan, seperti tidak mengandung pembuluh-pembuluh darah di dalamnya.

Kelompok sel inilah yang kemudian membengkak membentuk gelembung-gelembung berisi cairan, mirip anggur. Ukuran gelembung ini pun bervariasi. Ada yang berdiameter 1 milimeter sampai 1-2 sentimeter. Jika dilihat melalui mikroskop, ditemukan edema stroma villi, tidak ada pembuluh darah pada villi, dan proliferasi sel-sel trofoblas (jumlah selnya bertambah).
Apa penyebab dari Hamil Anggur?
  • Berdasarkan penelitian penelitian Prof.Dr.dr. Andrijono, SpOG(K):  Penyebabnya adalah kekurangan vitamin A (kadar vitamin A dalam darah penderita hamil anggur lebih rendah dibandingkan perempuan dengan hamil normal)
  • Sedangkan menurut Dr. H. Yanto, "Hingga kini diagnosa tunggal hamil anggur belum diketahui secara pasti. Yang pasti, hamil anggur dikaitkan dengan ragam penyebab seperti mutasi genetik (jeleknya sperma atau ovum), blighted ovumatau kehamilan di mana janin akan mati dan tak berkembang, kekurangan vitamin A, darah tinggi, serta faktor gizi yang kurang baik.
Apa gejala dari hamil anggur?
Gejalanya terjadi seperti wanita hamil pada umumnya yaitu mual-mual, muntah dan gejala kehamilan lainnya. Tetapi pada hamil anggur ini penderita muntah secara berlebihan, denyut nadi cepat, jantung berdebar-debar. Juga terjadinya pendarahan (ini sering kali dialami oleh penderita hamil anggur) dan pembesaran kandungan yang sangat cepat (yang sering disamakan dengan gejala ibu yang hamil anak kembar).
Bagaimana pencegahannya?
Konsumsilah vitamin A dalam jumlah yang cukup. Pemberian vitamin A terbukti dapat meningkatkan kematian sel hamil anggur. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa vitamin A dapat mematikan sel-sel hamil anggur secara fisiologis. Sehingga pemberian vitamin A dapat merangsang pemulihan pada penderita hamil anggur.

Vitamin A juga dapat meningkatkan proses kesembuhan serta mencegah terjadinya kanker yang disebabkan sel hamil anggur yang tumbuh berlebihan.

"Hasil-hasil penelitian tersebut terlihat konsisten, sehingga kami dapat menyimpulkan bahwa vitamin A sangat penting peranannya dalam menanggulangi hamil anggur," kata Prof Andrijono seperti dilansir dari materi pidatonya
Bagaimana penangannya?
Pengobatan hamil anggur dilakukan dengan jalan kuret hisap yaitu melakukan kuret sambil menghisap jaringan. Tindakan ini cukup dilakukan satu kali dan dilakukan dengan sangat cepat sehingga seluruh jaringan dapat dikeluarkan dan komplikasi terjadinya pendarahan dapat dikurangi
Sedangkan menurut Dr. H. Yantopengobatan yang dapat dilakukan adalah mengeluarkan Mola hydratidosa dengan cara dikuret, plus terapi medikamentosa. Jika setelah kuret terjadi banyak perdarahan, maka harus dilakukan tranfusi. Dan jangan lupa, dua minggu kemudian si ibu harus periksa ulang. Pemeriksaan ini mutlak dilakukan agar tidak terjadi Trofoblast ganas yang berakibat kanker atau kematian.  
Apa dampak dari hamil anggur?
Perempuan yang mengalami hamil anggur juga dapat mengalami komplikasi perdarahan, infeksi dan munculnya kanker. Kanker ini kemudian dapat menyebar ke organ tubuh lainnya seperti paru-paru, otak, dan organ lainnya.

Pada umumnya, kematian akibat kanker setelah hamil anggur, terjadi akibat penyebaran kanker dari otak ke hati. Namun, jika perempuan yang mengalami hamil anggur dapat sembuh, perempuan tersebut dapat hamil secara normal.
Apakah bisa hamil lagi?
Jawabannya tentu saja YA. Bila penanganan dilakukan secara tepat dan dengan syarat Mola hydratidosanya sembuh total.

Gambar untuk Hamil Anggur 
 diculik dari sini

diculik dari google

diculik dari sini

diculik dari google






Semoga dapat bermanfaat dan dapat kita cegah bersama sebelum terlambat ^____^. Wa'alaykum salam....

Source: berbagai sumber **

You Might Also Like

0 Comments

Terimakasih atas kunjungan dan segala apresiasinya. Silakan tinggalkan pesan di kolom komentar jika memang ada yang perlu didiskusikan ^ ^

Jika memerlukan informasi urgent, boleh sapa saya di email karena saya cukup aktif pula di sana :).

Disclaimer

Blog ini tidak merepresentasikan instansi tempat dimana penulis mengabdi, karena mayoritas konten adalah hasil kolaborasi dengan manusia-manusia baik hati :). Penulis tidak bertanggungjawab jika terdapat tulisan mengatasnamakan penulis (alias copas) di luar blog ini dan ini.
Blogger Perempuan